Berita berhasil menggerebek 4 penjudi yang sedang asyik bermain judi qiu qiu di sebuah pos keamanan di pinggir jalan di Desa Lubawang, Kecamatan Banyuglugur, Situbondo. kemarin (19/4) polisi tetap mengejar dua orang yang berhasil kabur.
Kapolsek Banyuglugur, AKP Sutanto mengatakan, operasi tersebut dilakukan bersama dengan sengaja, setelah mendapat laporan dari sejumlah warga bahwa perjudian berjenis judi qiu qiu sering terjadi di desanya. Berita pun segera lakukan penyelidikan untuk mengecek keakuratan informasi yang diperoleh.
“Setelah kami tiba di lokasi yang kami dapatkan sebuah laporan tersebut, ada banyak orang yang membantu di posko. Ketika kita semakin dekat, banyak berasal dari mereka melarikan diri. Saat ini baru sukses mengamankan dua orang di Mapolres Banyuglugur, yakni Mohammad Bahri dan Budi,” kata Sutanto.
“Mereka bertaruh, mulai berasal dari Rp. 2 ribu, naik Rp. 10 ribu, jadi Rp. 15 ribu. Kota-kota diputar secara bergantian. Siapa yang menang bila nilai kartu lebih besar dari bandar. Dapat duit dari kota,” jelas Sutanto
Dari penangkapan tersebut masih ada 2 pemain lagi yang tetap didalam tahap pengejaran oleh aparat kami. Tentu saja tidak butuh waktu lama untuk menangkapnya. Pasalnya, polisi udah mengantongi identitas orang yang menyetir sendiri. “Yang berhasil dilaporkan Fatimah, (23) yang merupakan seorang petani, dan Mail, (30) ke-2nya ini adalah warga Desa Lubawang, Kabupaten Banyuglugur,” tambah Sutanto.
Sutanto mengatakan, tak hanya menangkap dua pemain, ada juga satu barang bukti yang didapat dari lokasi pertandingan. Di antaranya, dibuka 28 kartu domino, dan duit tunai Rp 800 ribu beserta papan judi qiu qiu. “Uang yang berhasil adalah uang milik pelaku yang telah kita amankan. Kalau duwit itu milik pemain yang kabur, lain lagi,” pungkas Sutanto.
Adanya Judi Tembak Ikan di Namo Gajah, Saat Dicek Berita Tak Temukan Aktifitas